Entah, panasnya kota ini terkadang membuat rindu, ya kotanya, pantainya, dan makanannya.

Dulunya kabupaten ini tidaklah terlalu tenar di Jawa Timur, jika dibandingkan dengan Surabaya ataupun Malang. Namun, saat ini potensinya dan perkembangannya jauh sekali dibandingkan menengok ke beberapa tahun ke belakang. Sebenarnya, apa sih yang menarik di Jember? Jika kalian penasaran, silakan buka website www.jemberbanget.com, sebuah website independen yang dikelola oleh beberapa anak muda Jember. Informasi cukup lengkap mengenai perkembangan Kota Jember dan hal-hal menarik yang terjadi di Kota Jember.

Seingat saya — dan inilah yang selalu ada dalam bayangan saya, tokoh yang turut mempopulerkan Jember yaitu Anang Hermansyah dan Dewi Persik, kedua nama tersebut memang berasal dari Jember. Coba deh, berapa banyak tayangan gosip di TV yang membahas soal kota ini dan mengaitkannya kepada mereka. Bahkan jika mereka pulang kampung, pasti ada saja tayangan di TV yang meliputnya :D.

Website http://www.jemberbanget.com ini dapat menjadi referensi jika kalian ingin tahu mengenai Jember lebih jauh. Kota Jember sendiri mulai popular dengan adanya Jember Fashion Carnaval, sebuah festival tahunan gagasan dari Dynand Fariz yang sudah berlangsung sejak tahun 2001. Festival ini sudah menjadi agenda wajib tahunan untuk dikunjungi, setiap tahunnya karnaval ini tak pernah sepi, ribuan orang berkumpul dari berbagai daerah untuk menyaksikan pagelaran mengagumkan ini. Tahun lalu, Jember Fashion Carnaval  diadakan tanggal 25 Agustus 2013.

Selain JFC, lalu apa lagi yang menarik di Jember ya? Jika kalian penikmat kuliner, Jember juga memiliki beberapa tempat yang menurut saya wajib dikunjungi, yaitu:

1. Es Krim Sari Domino.

Letaknya di tengah Kota Jember, di Jalan Sultan Agung, berhimpitan di antara toko-toko jajaran toko. Tokonya tidaklah besar, hanya ada beberapa meja dan relatif sepi. Tempat ini sudah berdiri lebih dari 50 tahun! Dan terkenal dengan es krim-nya yang legendaris. Satu scoop es krim hanya dihargai Rp.5.000 saja. Rasanya? Enaknya pake banget, bahkan inilah salah satu es krim paling enak yang pernah saya rasakan. Es Krim Ragusa di Jakarta? Hmm.. jauh sekali rasanya dengan ini, Es Krim Domino lebih enak dan pelayanannya RAMAH.

Kali kedua saya ke Jember, Es Krim Sari Domino ini sedang tidak buka di kedua outletnya. Pada siang hari, memang tempat ini memiliki waktu “jeda” atau istirahat dari jam 14.00 sampai pukul 17.00, lalu buka lagi hingga jam 21.00. Trotoar kecil di depan toko kami duduki beberapa saat, sambil melihat acara drum band di sepanjang jalan utama Jember, ini pun guna menunggu Es Krim Domino buka lagi jam 17.00.

Jam sudah hampir menunjukkan pukul 17.30, ternyata si empunya toko tetap tidak membuka tokonya, entah kenapa. Ahh gagal menikmati enaknya es krim Domino.

I’ll be back for ice cream!

2. Gudeg Pecel Lamintu

Letaknya di Jalan Kertanegara, cukup tersembunyi diantara jalan sempit. Petunjuk yang diberikan oleh beberapa orang yang saya tanyakan arah memang cukup jelas mengarah ke Pecel Lamintu, namun tetap saya berputar-putar beberapa kali pada tempat yang sama tanpa menemukan Gudeg Pecel Lamintu. Sebenarnya ini bukan makanan khas Jember, tapi ini salah satu makanan yang paling dicari di Jember. Sayangnya setiap Sabtu, warung ini tutup, saya pun tak sampai mencicipi gudeg pecel ini.

Kali kedua saya ke Jember, harus merelakan tidak mencicipi Pecel Gudeg Lamintu ini, bukan karena tutup seperti pada kunjungan saya sebelumnya, kali ini karena HABIS!

3. Primadona

Ada banyak toko oleh-oleh yang tersebar di Jember, yang dijual rata-rata berbahan dasar dari tape. Jember memang terkenal sebagai sentra tape. Primadona ini sendiri memang sudah terkenal dan cukup lama menjadi sentra belanja oleh-oleh makanan Jember. Harganya? Murah. Ada proll tape, brownies tape, dan olahan tape lainnya. Tape deh..!

Selain makanan, yang mencari souvenir bisa juga membeli kaos oleh-oleh kaos Jemberan dari Jember, silakan mampir ke Jember Banget, tokonya ada di Jalan Anggrek 2, Patrang, nomor teleponnya 0813 5168 6911. Nggak jauh dari Stasiun Kereta Jember kok, hanya sekitar 50 meter saja. Jadi sebelum ke stasiun, boleh lah mampir dulu ke Jember Banget. Sebelum mampir, ada baiknya dilihat dulu website-nya disini, untuk memilih-milih kaos yang akan dibeli nanti.

Jember juga memiliki banyak tempat wisata alam, seperti Pantai Puger, Pantai Tanjung Papuma, dan Taman Nasional Meru Betiri. Favorit saya Pantai Bandealit di Taman Nasional Meru Betiri, untuk cerita lengkapnya bisa dibaca disini. Nah kalo untuk cerita tentang Pantai Papuma bisa dibaca disini.

Jadi, tunggu apalagi untuk mengunjungi Jember?